IDXChannel - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan layanan mamografi dan radiologi bagi penderita kanker tersedia merata di seluruh Indonesia. Tentunya ini menjadi strategi yang baik dalam penanganan kanker di Indonesia.
Misalnya, layanan mamografi yang sangat diperlukan masyarakat yang ingin deteksi dini kanker. Jika sel kanker terdeteksi lebih awal, lalu pasien mendapat penanganan yang tepat, persentase perbaikan kondisi bisa sangat tinggi.
Begitu pula dengan layanan radiologi. Jika mudah diakses oleh semua orang Indonesia, penanganan kanker bisa lebih maksimal.
Artinya, ketika ada layanan mamografi dan radiologi di RSUD seluruh Indonesia, masalah kanker dapat ditangani secara komprehensif.
"Kita akan pasang alat mamografi ini di 514 kabupaten/kota, tapi butuh spesialis radiologi dan teknisinya radiografer," kata Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR RI, Rabu (3/7/2024).
Masalahnya dari 3.200 RS di Indonesia hanya 144 rumah sakit yang sudah memiliki layanan mamografi. Alhasil akses masyarakat untuk layanan mamografi rendah sekali, terlebih layanan ini masih terkonsentrasi hanya di kota-kota besar.