IDXChannel - Mesin-mesin untuk perbaikan jalan telah dikirim melalui perlintasan perbatasan Rafah dari Mesir ke Jalur Gaza sebagai persiapan bagi pengiriman sejumlah bantuan yang disimpan di Semenanjung Sinai Mesir, kata dua sumber keamanan pada Kamis (19/10).
Rafah adalah satu-satunya perlintasan yang tidak dikontrol Israel tetapi tidak beroperasi sejak hari pertama konflik di Gaza, menyusul bombardemen Israel terhadap wilayah Palestina di perbatasan.
AS dan Mesir telah mendorong kesepakatan dengan Israel untuk mengirimkan bantuan ke Gaza. Gedung Putih hari Rabu juga mengatakan bahwa telah disepakati hingga 20 truk akan melewati jalan itu, dengan harapan akan mengirim lebih banyak lagi truk nantinya.
Sebagian besar dari 2,3 juta penduduk Gaza bergantung pada bantuan sebelum konflik dimulai pada 7 Oktober, sekitar 100 truk setiap hari memberi bantuan kemanusiaan ke wilayah kantong itu, menurut PBB.
Lebih dari 100 truk menunggu di dekat pos perbatasan itu di wilayah Mesir pada hari Kamis, meskipun bantuan itu diperkirakan tidak akan masuk sebelum hari Jumat, kata sumber-sumber keamanan Mesir.