"Capaian ini menunjukkan kenaikan 8 persen dibandingkan dengan volume batu bara yang diangkut pada kuartal pertama tahun 2024 sebesar 12.362.860 ton,” kata dia.
Sejumlah komoditas lainnya juga menunjukkan tren pertumbuhan yang menggembirakan. Angkutan barang retail tumbuh 13 persen, dari 52.712 ton pada Januari-Maret 2024 menjadi 59.362 ton pada periode yang sama tahun ini.
Sementara itu, angkutan pupuk mencatat lonjakan hingga 138 persen, dari 2.845 ton menjadi 6.780 ton.
"Peningkatan volume angkutan pupuk ini memiliki arti strategis karena turut mendukung program swasembada pangan nasional," katanya.
"Dengan memastikan distribusi pupuk yang lancar ke berbagai daerah, KAI berperan dalam menjamin ketersediaan bahan penunjang pertanian, yang pada akhirnya berdampak pada ketahanan pangan nasional,” kata dia.
(Nur Ichsan Yuniarto)