IDXChannel - Rasio penduduk berpendidikan S2 dan S3 di Indonesia masih sangat minim. Maka dari itu, setiap lulusan S2 dan S3 memiliki tugas penting untuk berkontribusi pembangunan.
Demikian disampaikan Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Ova Emilia yang mengutip pernyataan pidato Presiden Joko Widodo pada forum Rektor di Surabaya pada 15 Januari 2024 mengenai rendahnya rasio penduduk Indonesia berpendidikan S2 dan S3 (0,45 persen). Jumlah ini jauh kalah bersaing dengan negara tetangga (2,43 persen) maupun negara maju (9,8 persen).
“Karena itu, lulusan baru memiliki tugas penting untuk turut berkontribusi nyata sebagai subjek pembangunan yang membantu pemecahan masalah nasional maupun global melalui pengembangan keilmuan berkelanjutan,” katanya dalam acara wisuda Pascasarjana di Graha Sabha Pramana UGM, DI Yogyakarta, Rabu (24/1/2024).
Dia menerangkan, bangsa Indonesia juga memiliki program Indonesia Emas 2045, yang memerlukan SDM berkualitas unggul dan berdaya saing tinggi. Transformasi sosial untuk mewujudkan SDM unggul perlu didukung dengan pendidikan dan riset-riset inovatif yang relevan dengan kebutuhan kontemporer.