“Alasan investasi karena ingin memindahkan uang (dari Rusia),” kata Saliani. "Ini situasi yang buruk. Mereka mengkhawatirkan mata uangnya."
Pasar properti di Phuket sudah sangat jenuh sehingga sekarang ada agen tanpa izin yang mencoba menghasilkan uang, kata Saliani.
“Sekarang, siapa pun bisa menjadi agen properti atau persewaan, dan (menagih) seratus kali lipat,” katanya. “Sulit dipercaya, ini seperti pasar liar yang tidak dapat dikendalikan oleh siapa pun.”
Outlet berita lokal di Thailand telah melaporkan bahwa beberapa pengunjung Rusia juga bekerja secara ilegal sebagai pemandu wisata dan supir taksi di Phuket.
Bhummikitti Ruktaengam, mantan presiden Asosiasi Pariwisata Phuket, dalam sebuah unggahan di facebook meminta pejabat untuk menyelidiki prospek orang Rusia yang bekerja secara ilegal di Thailand.
(DKH)