sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Riza Chalid Jadi Tersangka Dugaan Korupsi Pertamina, Dicari hingga Singapura

News editor Nur Khabibi
11/07/2025 01:00 WIB
Kejagung bekerja sama dengan Jaksa Indonesia di Singapura untuk mencari Beneficial Owner PT Orbit Terminal Merak, Muhammad Riza Chalid (MRC). 
Riza Chalid Jadi Tersangka Dugaan Korupsi Pertamina, Dicari hingga Singapura. (Foto: Aldhi Chandra/Inews Media Group)
Riza Chalid Jadi Tersangka Dugaan Korupsi Pertamina, Dicari hingga Singapura. (Foto: Aldhi Chandra/Inews Media Group)

IDChannel - Kejaksaan Agung (Kejagung) bekerja sama dengan Jaksa Indonesia di Singapura untuk mencari Beneficial Owner PT Orbit Terminal Merak, Muhammad Riza Chalid (MRC). 

Langkah tersebut diambil setelah Kejagung sudah menetapkan Riza Chalid sebagai tersangka terkait kasus dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada Pertamina subholding dan KKKS pada 2018-2023. Meski berstatus tersangka, namun bos minyak itu belum ditahan. 

"Untuk itu kami sudah kerja sama dengan perwakilan kejaksaan Indonesia di luar negeri, khususnya di Singapura," kata Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Dirdik Jampidsus) Kejaksaan Agung, Abdul Qohar saat konferensi pers di kantornya, Kamis (10/7/2025). 

"Kami sudah ambil langkah-langkah, karena informasinya ada di sana," sambungnya. 

Qohar menambahkan,  Kejagung sudah melayangkan pemanggilan terhadap yang bersangkutan. Namun, Riza Chalid tidak kunjung datang hingga ditetapkan sebagai tersangka.

"Khusus MRC, selama tiga kali berturut-turut dipanggil dengan patut, tidak hadir, berdasarkan informasi yang bersangkutan tidak tinggal di dalam negeri," ujarnya. 

Kejagung menetapkan Riza Chalid bersama delapan orang lainnya sebagai tersangka baru dalam kasus tersebut. Selain Riza Chalid, Kejagung telah melakukan penahanan para tersangka. Berikut daftar sembilan tersangka baru dalam  kasus tersebut:

  1. AN (Alfian Nasution) selaku Vice President Supply dan Distribusi Kantor Pusat PT Pertamina tahun 2011 – 2015
  1. HB (Hanung Budya) selaku Direktur Pemasaran & Niaga PT Pertamina Tahun 2014, 
  1. TN (Toto Nugroho) selaku SVP Integreted Suplly Chain Juni 2017 s.d. November 2018,
  1. DS (Dwi Sudarsono) selaku selaku VP Crude & Product Trading ISC - Kantor Pusat PT Pertamina Persero Sejak 1 Juni 2019-September 2020
  1. AS (Arif Sukmara) selaku Direktur Gas, Pertochemical & New Business, PT. Pertamina International Shipping
  1. HW (Hasto Wibowo) selaku Mantan SVP Integreted Supply Chain 2018 s.d. 2020
  1. MH (Martin Haendra Nata) selaku Business Development Manager PT Trafigura Pte. Ltd periode November 2019-Oktober 2021
  1. IP (Indra Putra) selaku Business Development Manager  PT Mahameru Kencana Abadi,
  1. MRC (Muhammad Riza Chalid) selaku Beneficial Owner (BO) PT Tangki Merak dan PT Orbit Terminal Merak,

(Febrina Ratna Iskana)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement