Kendati telah turun pada level III ’Siaga’, BNPB tetap meminta agar masyarakat di sekitar Gunungapi Ruang dan pengunjung/wisatawan tetap waspada dan tidak memasuki wilayah radius 4 km dari pusat kawah aktif Gunung Ruang.
Sementara itu, Sekda Kabupaten Sitaro menyatakan, hingga Senin (21/4/2024), terdapat 3.582 warga yang mengungsi. Adapun sebanyak 3.614 rumah mengalami kerusakan akibat dampak erupsi Gunungapi Ruang yang tersebar di dua kelurahan dan 13 kampung.
Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi (Deputi IV) BNPB Jarwansyah yang telah berada di lokasi terdampak sejak 18 April 2024 mengatakan, sejauh ini upaya tim satgas gabungan dalam penanganan darurat dan penyelamatan masyarakat terdampak sudah berjalan dengan baik. Hingga sejauh ini tidak ada laporan jatuhnya korban jiwa atas bencana vulkanologi tersebut sehingga hal ini tentunya harus disyukuri.
“Kita bersyukur kondisi sudah normal kondusif. Kapal-kapal sudah beroperasi untuk evakuasi maupun pengiriman logistik. BNPB tentunya akan tetap mendukung untuk pendampingan dan pengisian gap yang belum tersentuh,” jelas Jarwansyah.
(YNA)