Kevi Laras
IDXChannel - Kasus Covid-19 di Indonesia lebih terkendali dibandingkan tahun sebelumnya. Namun berdasarkan datanya, Jumat (7/4/2023) masih tercatat 619 kasus. Adapun DKI Jakarta menjadi penyumbang kasus tertinggi sebanyak 295.
Dari data Covid-19 itu, varian apa yang telah mendominasi di DKI Jakarta?
Menurut Kepala Seksi Surveilans Epidemiolog dan Imunisasi Dinkes Provinsi DKI Jakarta, dr Ngabila Salama, tiga varian mendominasi seminggu terakhir yaitu XBB, XBB.1.5 dan BQ.1.
"Seminggu terakhir datanya ada XBB 90 persen dan XBB.1.5 ada 5 persen serta BQ.1 ada 5 persen," jelas dr Ngabila kepada MNC Portal, Sabtu (8/4/2023)
"Sulit sekarang memakai data genome sequencing karena sampelnya kecil sekali," sambungnya
Sebelumnya, Juru Bicara Kemenkes dr Mohammad Syahril, varian Covid-19 di Indonesia ada XBB dan BQ.1 yang menggeser posisi varian BA.4 dan BA.5. memastikan bila varian ini telah mendominasi hampir 100% kasus Covid-19.
"Sebelumnya BA.5 yang mendominasi kasus di Indonesia, sekarang sudah bergeser, sejak 10 Oktober. Pada akhir November ini terlihat XBB dan BQ.1 sudah 90%, sementara untuk BA.5 itu tinggal 10%, jadi bisa dikatakan varian baru hampir seratus persen adalah XBB dan BQ.1," jelas dr Syahril dalam Konferensi Pers Update Covid-19 secara online, Jumat (2/12/2022)
Sebagaimana diketahui, varian XBB sempat menyebabkan kenaikan kasus di beberapa negara. Organisasi kesehatan dunia (WHO) telah melaporkan bahwa bukan hanya di Singapura, tapi sudah diidentifikasi di 26 negara.
