IDXChannel – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat ada 13 zona megathrust dan 295 sesar aktif di Indonesia. Karenanya, masyarakat diminta waspada dan berhati-hati atas kemungkinan gempa beruntun yang terjadi di hampir seluruh wilayah.
“BMKG juga telah membahas, serta menyodorkan peta rawan bencana dengan mengajak keterlibatan pemerintah daerah untuk memitigasinya. Wilayah Indonesia itu ada 13 zona megatrust, serta 295 sesar aktif yang harus diwaspadai,” kata Koordinator bidang Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG Iman Fatchurochman dikutip Kamis (8/12/2022).
Menurut Iman, gempa yang terjadi di Indonesia mayoritas mendatangkan kerusakan parah dan banyak menelan korban jiwa. Hal ini terjadi karena bangunan rumah tidak tahan gempa, serta gempa sering kali terjadi di batuan lunak.
“Korban meningggal pada umumnya, disebabkan karena bangunan rumahnya sendiri, bukan karena gempanya sendiri,” jelasnya.