2. Mulailah Investasi Saham dengan Modal Kecil
Bagi trader saham yang profesional dan banyak pengalaman, tentunya akan memulai dengan modal investasi yang besar. Namun, besaran modal investasi tersebut jangan dijadikan patokan Anda untuk trading.
Bagi yang baru mau trading saham syariah, Anda bisa memulainya dengan modal investasi yang minim atau kecil sesuai kemampuan finansialmu. Misalnya saja dengan Rp200 ribu, Rp500 ribu dan seterusnya.
Jika Anda sudah memiliki pengalaman trading yang mumpuni, tak ada salahnya kumpulkan modal untuk trading saham. Anda bisa mulai menabung dana investasi bulan ini dengan mengalihkan 5-10% dari gaji keseluruhan.
3. Pilih Saham Syariah dari Aplikasi DES
Trading syariah, berarti Anda juga harus memilih saham yang syariah atau kebijakan perusahaan menggunakan aturan ajaran islam. Untuk itu, Anda perlu mengecek profil dan memilih perusahaan syariah.
Ada cara praktis yang bisa Anda lakukan untuk mengetahui saham syariah, yaitu dengan mengandalkan aplikasi DES (Daftar Efek Syariah) yang diciptakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Pada aplikasi ini terdaftar 400 lebih saham yang berlandaskan syariah islam yang tergabung dalam ISSI (indikator dari kinerja pasar saham syariah indonesia).
Demikian informasi yang membahas tentang apakah investasi saham haram atau halal. Semoga pembahasan kali ini bisa menjawab pertanyaan Anda, dan bisa bermanfaat bagi Anda semua.