IDXChannel - Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq F Al Rabiah, belum bisa memastikan tambahan kuota haji bagi jamaah Indonesia. Namun, dia memastikan Indonesia bakal menjadi negara prioritas.
"Kenyamanan dan keselamatan ini prioritas. Namun saya katakan, Indonesia akan selalu mendapatkan prioritas dalam memperoleh kuota tambahan," kata Tawfiq dalam keterangannya dikutip, Minggu (8/1/2023).
Lebih lanjut, dia mengatakan kemungkinan ada negara yang mengurangi jemaah hajinya sehingga kuota tersebut bisa diberikan ke Indonesia. “Semua tentu sudah rindu berhaji (dalam kondisi normal)," tambahnya.
Tawfiq menambahkan tentang terus berjalannya transformasi pelayanan jemaah haji di Arab Saudi. Menurutnya, saat ini sudah tidak ada lagi muassasah, penyenggaraan haji dilakukan oleh syarikah atau perusahaan.
Tawfiq mengatakan ada enam syarikah (perusahaan) yang ditunjuk dalam pelaksanaan layanan ibadah haji. Setiap negara, termasuk Indonesia, dapat memilih syarikah dalam menyiapkan layanan.