IDXChannel - Anggota Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Harry Alexander mengungkapkan, aset dana haji tahun 2022 mengalami peningkatan sekitar 4,56% atau sebesar Rp7,1 triliun jika dibandingkan 2021.
"Berdasarkan laporan tahun 2022 yang saat ini kita masih menunggu audit dari BPK, saat ini dari total kenaikan aset BPKH terdapat kenaikan Rp7,1 triliun," ungkapnya dalam program Market Review di IDX Channel, Jumat (10/2/2023).
Selain itu, menurutnya, saat ini dana kelolaan juga sudah melebihi target dan mencapai 106% atau sebesar Rp167 triliun.
Sedangkan nilai manfaat, kata dia, sesuai dengan target yang ditetapkan, saat ini capaiannya melebihi target 111,13%.
"Di mana kita mendapatkan nilai manfaat Rp10,2 triliun," jelasnya.
Harry menuturkan, dalam konteks memasuki tahun 2023, pihaknya betul-betul menjaga dana kelolaan haji dengan cara memperhatikan governance, tata kelola dan lain sebagainya.