IDXChannel - Pencanangan wisata halal mulai diimplementasikan di Kota Malang. Secara bertahap sejumlah sektor perhotelan, UMKM, kafe, dan tempat makan didorong Pemerintah Kota (Pemkot) Malang untuk melakukan sertifikasi halal.
Langkah sosialisasi kepada pelaku UMKM dan stakeholder wisata pun dilakukan oleh Pemkot Malang pada Rabu pagi (6/10/2021). Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) menggandeng Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Malang. Terlihat sejumlah pengelola wisata dan pelaku UMKM mendapat penjelasan mengenai proses melakukan sertifikasi halal, yang kini masih minim.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Kadisporapar) Ida Ayu Made Wahyuni mengungkapkan, proses sertifikasi halal memang telah berlangsung. Sejauh ini ada 9 hotel yang sudah mengantongi sertifikat halal, sedangkan masih ada 8 hotel yang masih berproses dan puluhan UMKM yang telah tersertifikasi halal.
"Untuk UMKM-nya itu ada 77, dan sekarang kita memang memberikan kegiatan sosialisasi untuk sistem manajemen halal internal. Tindak lanjut acara virtual kita yang beberapa Minggu lalu," ucap Ida, saat ditemui awak media, pada Rabu pagi.
Program sertifikasi halal ini disebutkan Ida, juga tak dipungut biaya sebab itu juga merupakan bagian program dari pemerintah pusat. Hal ini membuatnya mendorong agar pelaku UMKM di Kota Malang khususnya, juga memanfaatkan program ini.