Sehingga dikatakan Anwar Abbas politik dan ekonomi cara berfikir dan bertindak para pejabat haruslah memihak dan mendahulukan kepentingan rakyatnya dengan cara membeli produk-produk yang dibuat oleh anak-anak bangsanya sendiri bukan dengan membeli produk-produk impor tersebut.
"Ini penting diketahui oleh semua pejabat pemerintah sebagai bentuk komitmen dan kepatuhan mereka terhadap amanat konstitusi agar kehidupan ekonomi dan produksi nasional kita bisa meningkat sehingga dunia usaha dan kehidupan rakyat kita di dalam negeri bisa berkembang dengan baik dan dinamis serta rakyat kita bisa hidup dengan sejahtera," tambahnya.
Namun karena hal tersebut selama ini tidak dipahami dengan baik oleh para pejabat pemerintah yang ada sehingga terjadilah apa yang dilihat dan saksikan sendiri dimana Presiden Jokowi tampak sangat-sangat marah dengan tindakan dari para pejabat yang merupakan pembantunya tersebut.
"Oleh karena itu adalah wajar bila ada yang bertanya negara ini akan di bawa kemana karena para pejabatnya terlihat sudah tipis sekali rasa nasionalismenya. Sehingga nasib rakyatnya seperti yang diamanatkan oleh konstitusi sudah tidak lagi dijunjung tinggi dan diperhatikan oleh para pejabat negaranya. Kasihan sekali nasib rakyat dan bangsaku," pungkas Anwar Abbas. (TYO)