sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Permintaan Umrah Tinggi, AMPHURI Prihatin Indonesia Masih Disuspend Arab Saudi

Syariah editor Anggie Ariesta
05/10/2021 12:39 WIB
Banyak jemaah yang sudah mendaftar dan membayar tetapi kenyataannya ditunda keberangkatannya semenjak 27 Februari 2020.
Banyak jemaah yang sudah mendaftar dan membayar tetapi kenyataannya ditunda keberangkatannya semenjak 27 Februari 2020. (Foto: MNC Media)
Banyak jemaah yang sudah mendaftar dan membayar tetapi kenyataannya ditunda keberangkatannya semenjak 27 Februari 2020. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) menyatakan Indonesia memang belum mendapat izin umrah, namun Arab Saudi telah mencabut larangan masuk bagi ekspatriat RI.

Ketua Umum AMPHURI Firman M Nur menyampaikan bahwa mereka prihatin, khususnya pada jemaah yang sudah mendaftar dan membayar tetapi kenyataannya ditunda keberangkatannya semenjak 27 Februari 2020, hampir 2 tahun.

"Kabar gembira saya dengar pemerintah Arab Saudi telah membuka diri secara besar-besaran, secara normal bahkan kami katakan, karena target jamaah perharinya itu sekarang mulai dari 70 ribu di 8 Agustus dan per 1 Oktober kemarin menjadi 100 ribu," katanya dalam program Market Review IDX Channel, Jakarta, Selasa (5/10/2021).

Dengan adanya kabar gembira tersebut awalnya Firman optimis, namun tetap prihatin dan menyayangkan bahwa Indonesia masih dalam kondisi suspend.

"Kami selaku asosiasi terus lakukan hubungan-hubungan dengan pihak swasta di Saudi Arabia, karena ketidakhadiran jemaah Indonesia umrah di Tanah Suci sangat berefek pada sektor usaha yang menyediakan layanan di Saudi Arabia," ujarnya.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement