sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

THR Cair, Baiknya Bayar Utang atau Belanja Dulu?

Syariah editor Nur Ichsan Yuniarto
26/03/2024 11:01 WIB
THR harus dimaknai sebagai bentuk keberkahan bulan Ramadan. Begitu besar nikmat-Nya, sehingga manusia tidak akan mampu menghitung baik untuk urusan akhirat maup
THR menjadi salah satu yang ditunggu-tunggu oleh para pekerja (MNC Media)
THR menjadi salah satu yang ditunggu-tunggu oleh para pekerja (MNC Media)

IDXChannel - Tunjangan Hari Raya alias THR menjadi salah satu yang ditunggu-tunggu oleh para pekerja. Terlebih saat ini menjelang Hari Raya Idul Fitri. Namun, mana yang didahulukan antara membayar utang dan belanja keperluan?

Tradisi menjelang lebaran ini kemudian diatur untuk mensejahterakan para pekerja atau buruh dalam Permenaker Nomor 6 tahun 2016. Dikutip dari dalamislam, menerima THR sama hukumnya seperti menerima hadiah, yang didapatkan dari cara yang halal.

THR harus dimaknai sebagai bentuk keberkahan bulan Ramadan. Begitu besar nikmat-Nya, sehingga manusia tidak akan mampu menghitung baik untuk urusan akhirat maupun dunia. Bila kita bersyukur, Allah akan menambahkan nikmat bagi hamba-Nya.

Dalam surah An-Nahl ayat 18, Allah SWT berfirman:

Artinya: “Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya. Sungguh Allah benar-benar Maha Pengampun, Maha Penyayang.”

Rasulullah bersabda, dalam hadits yang diriwayatkan Ibnu Khuzaimah bahwasanya di bulan Ramadan rezeki untuk umat muslim akan bertambah. Entah itu pahala yang berlipat ganda, kesembuhan dari penyakit, kesempatan untuk bertemu dengan keluarga, aktivitas yang berjalan lancar, dagangan yang habis terjual hingga hingga harta yang melimpah.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement