IDXChannel - Pemerintah melakukan berbagai upaya untuk mempercepat penggunaan kendaraan listrik di Indonesia. Terbaru, dikeluarkan kebijakan berupa potongan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) sebesar 10 persen untuk pembelian mobil listrik baru.
Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi mengatakan, pertumbuhan mobil listrik semakin membaik. Namun, dia merasa angka penjualannya belum memuaskan.
“Terus terang kalau untuk kendaraan listrik ini kita tak punya target khusus. Kalau tahun lalu mobil listrik (penjualan) sampai 10 ribu, mudah-mudahan tahun ini harusnya bisa dua kali lipat. Harapannya loh ya, kita lihat saja nanti,” kata Nangoi saat ditemui di Jakarta Pusat, belum lama ini.
Nangoi menerangkan, penjualan sebanyak 10 ribu unit masih sangat kecil untuk industri otomotif. Menurutnya, setidaknya ada lebih dari 100 ribu unit yang terjual dalam satu tahun untuk memastikan bahwa mobil listrik telah diterima masyarakat Indonesia.