Bertambahnya merek China yang akan melantai di GIIAS 2024, dikatakan Rizwan, bakal mengubah atmosfer dari ajang tersebut. Mengingat saat ini pasar otomotif di Indonesia didominasi dari merek asal Jepang dan Korea Selatan yang selalu menghadirkan produk terbaru.
"Tentunya ini akan membuat suatu perubahan pada giias ini, karena mereka akan melaunching dan memperkenalkan," kata Rizwan.
Sebagai informasi, brand-brand asal China yang akan melantai di GIIAS 2024 adalah Baic, BYD, Chery, GAC Aion, GWM, Chery, Omoda, Jaeco, Jetour, MG (Motor Garage), Neta, Seres, dan Wuling. Sejumlah brand tersebut akan meluncurkan dan memperkenalkan produk terbaru dengan teknologi terkini.
Sebagian besar brand asal China akan memperkenalkan mobil listrik yang akan menjadi tantangan bgai pemerintah dalam mempersiapkan infrastruktur. Menurut Rizwan, pemerintah harus siap menjawab tantangan tersebut karena ini sesuai dengan rencana mereka dalam percepatan penggunaan kendaraan listrik.
"Mereka (brand China) juga banyak PR untuk membangun network dan aftersales harus dipersiapkan sesegera mungkin. Pemerintah juga punya PR menambah charging station karena kalau tidak akan menimbulkan masalah, karena EV berbeda dengan combustion engine," kata dia.
(YNA)