IDXChannel- Google berkerja sama dengan operator jaringan listrik terbesar di Amerika Utara, PJM Interconnection dalam mempercepat penyambungan pasokan listrik. Google dan PJM memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) dalam kerja sama itu.
Dilansir Channel News Asia, Jumat (11/4/2025), kemitraan ini menjadi terobosan karena untuk pertama kalinya AI digunakan secara menyeluruh untuk mengelola antrean proyek interkoneksi listrik.
Permintaan listrik saat ini meningkat tajam. Hal iti disebabkan pertumbuhan pusat data yang dibangun perusahaan-perusahaan teknologi besar untuk menjalankan sistem AI.
“Selama lebih dari satu dekade, industri telah membahas jaringan listrik yang lebih cerdas. Sekarang, dengan AI, kita bisa mewujudkannya,” ujar Kepala Energi Pusat Gata Google, Amanda Peterson Corio dalam konferensi pers.
Dalam beberapa tahun terakhir, waktu tunggu untuk menyambungkan sumber energi baru seperti tenaga angin, surya, dan gas alam ke jaringan listrik semakin lama. Hal ini memperparah krisis pasokan listrik sehingga menyebabkan kenaikan tagihan, dan meningkatkan risiko pemadaman.