sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

iPhone 16 Tak Kunjung Rilis di Indonesia, Menperin: Tunggu Apple Tambah Investasi di Indonesia

Technology editor Tangguh Yudha
08/10/2024 17:14 WIB
Hingga beberapa pekan berlalu,iPhone 16 tak kunjung hadir di pasar Indonesia karena sertifikat TKDN. Hal itu berkaitan dengan investasi Apple di tanah air.
iPhone 16 Tak Kunjung Rilis di Indonesia, Menperin: Tunggu Apple Tambah Investasi di Indonesia. (Foto: Tangguh/MNC Media)
iPhone 16 Tak Kunjung Rilis di Indonesia, Menperin: Tunggu Apple Tambah Investasi di Indonesia. (Foto: Tangguh/MNC Media)

IDXChannelApple resmi merilis iPhone 16 secara global pada 20 September 2024 lalu. Hingga beberapa pekan berlalu, smartphone flagship tersebut tak kunjung hadir di pasar Indonesia.

Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita, buka-bukaan terkait penyebab iPhone 16 belum dijual di Indonesia. Menurutnya, hal itu berkaitan dengan pemenuhan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN).

"Saat ini, iPhone 16 belum bisa dijual di Indonesia karena masih dalam tahap pengurusan sertifikat TKDN,” ujar Menperin Agus dalam acara Rapat Kerja Tim Nasional P3DN di Hotel Kempinski Jakarta pada Selasa (8/10/2024).

Aturan TKDN tertuang dalam Permenperin 29 Tahun 2017 tentang Ketentuan dan Tata Cara Perhitungan Nilai TKDN Produk Telepon Seluler, Komputer Genggam dan Komputer Tablet.

Dalam aturan tersebut mengharuskan produk telepon seluler, komputer genggam, dan tablet memenuhi nilai TKDN minimal 40 persen untuk bisa dijual di pasar Indonesia.

Agus menyebut telah memberikan tiga skema untuk pemenuhan TKDN bagi Apple. Pertama skema manufaktur, kedua skema aplikasi, dan ketiga skema inovasi dalam negeri yang kemudian dipilih oleh Apple.

Menurut Agus, skema ketiga ini belum cukup. Sehingga proses perpanjangan sertifikat TKDN masih menunggu tambahan realisasi investasi dari Apple.

Menperin menyatakan realisasi investasi Apple di Indonesia masih relatif kecil yakni hanya sebesar Rp1,48 triliun dibandingkan banyaknya produk perusahaan besar asal Amerika Serikat tersebut ke pasar dalam negeri.

Dia melanjutkan, Apple juga sudah berkomitmen untuk menambah realisasi investasi hingga Rp1,71 triliun, yang artinya masih ada gap sebesar sekitar Rp240 miliar.

Menperin Agus menyampaikan, jika komitmen investasi tersebut direalisasikan, maka Apple akan mendapatkan nilai TKDN 40 persen, sehingga iPhone 16 bisa masuk ke pasar Indonesia.

"Ini semuanya atas dasar fairness dan berkeadilan bagi para investor yang sudah memiliki komitmen tinggi untuk menanamkan modal di Indonesia," tuturnya.

(Febrina Ratna)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement