sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mobil Mewah Toyota Laku Keras saat Penjualan Mobil di Indonesia Turun

Technology editor M Fadli Ramadan
24/09/2024 17:49 WIB
Padahal, saat ini pasar mobil di kelas menengah dengan harga di bawah Rp400 juta mengalami penurunan.
Mobil mewah Toyota laku keras sepanjang tahun ini. (MNC Media)
Mobil mewah Toyota laku keras sepanjang tahun ini. (MNC Media)

IDXChannel - Penjualan mobil di Indonesia saat ini sedang mengalami penurunan. Bahkan, target penjualan 1 juta unit mobil di akhir tahun ini diprediksi akan sulit dicapai.

Tapi, mobil mewah Toyota laku keras sepanjang tahun ini. Padahal, saat ini pasar mobil di kelas menengah dengan harga di bawah Rp400 juta mengalami penurunan.

Hal ini membuat sejumlah brand berupaya meningkatkan penjualan dengan menghadirkan promo menarik.

Meski pasar di kelas menengah alami penurunan, tapi main dealer Toyota, Auto2000, mencatatkan pertumbuhan penjualan mobil mewah. Bahkan, mereka sampai kesulitan untuk memenuhi permintaan pasar yang terus alami peningkatan.

Chief Marketing Auto2000 Yagimin mengatakan, ada permintaan besar pada mobil mewah Toyota. Bahkan, mereka rela menunggu, meski inden atau waktu tunggu cukup lama.

"Jadi untuk beberapa model luxury, di bawah Rp1 miliar ada Camry, kemudian di atas Rp1 miliar ada bZ4X, di atas Rp2 miliar ada Land Cruiser. Tapi untuk permintaan di segmen ini mengalami pertumbuhan, justru suplainya kurang," kata Yagimin kepada wartawan, dikutip Selasa (24/9/2024).

Sebagai informasi, salah satu model terlaris Toyota adalah Alphard Hybrid. Mobil ini permintaannya cukup tinggi. Bahkan, masa indennya bisa lebih dari satu tahun.

Kendati begitu, Yagimin mengungkapkan konsumen rela menunggu dan tidak beralih ke model atau brand lain.

"Kalau orang Indonesia itu senang, produk makin lama (indennya) makin hot, berarti itu produk populer. Coba kalau produk nggak ngantre, produk nggak ada yang beli," katanya.

"Makin panjang antrean makin hot. Justru produk yang disukai masyarakat adalah seberapa lama orang itu mau menunggu," lanjutnya.

Yagimin mengatakan, konsumen Toyota tak beralih ke brand lain karena sudah memiliki kepercayaan terhadap produk yang mereka pasarkan. Selain itu, ketersediaan spare part di seluruh wilayah Indonesia memberikan mereka ketenangan ketika mengalami masalah.

"Customer sudah terlalu cinta, nggak ada pilihan ya mungkin. Produk seperti Land Cruiser, 4x4, kemudian punya reputasi yang mungkin puluhan tahun dan juga memang sudah ada dan dipergunakan untuk kondisi dan area tertentu untuk segmen ini," kata dia.

(Nur Ichsan Yuniarto)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement