IDXChannel – Perusahaan teknologi rintisan milik miliarder Elon Musk, Neuralink, kini telah mengantongi persetujuan untuk meluncurkan uji klinis pertama chip otak buatannya di Kanada. Perangkat tersebut dirancang untuk memberikan orang-orang lumpuh kemampuan menggunakan perangkat digital hanya lewat pikiran mereka.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada Rabu (20/11/2024) waktu AS, Neuralink mengungkapkan bahwa uji klinis di Kanada bertujuan untuk menilai keamanan dan fungsionalitas awal dari chip implan di otak itu. Perusahaan ingin mengetahuai sejauh mana perangkat tersebut memungkinkan penyandang quadriplegia (orang yang mengalami kelumpuhan pada keempat anggota badannya) untuk mengendalikan perangkat eksternal dengan pikiran mereka.
Dalam pernyataan terpisah, Rumah Sakit University Health Network Kanada mengatakan, fasilitas medisnya di Kota Toronto terpilih sebagai lokasi untuk uji klinis dengan prosedur bedah saraf yang rumit tersebut. Namun Departemen Kesehatan Kanada belum menanggapi permintaan komentar dari media.
Di Amerika Serikat, Neuralink telah menanamkan perangkat tersebut pada dua pasien. Perusahaan itu mengatakan, chip tersebut bekerja dengan baik pada pasien uji coba kedua, yang telah menggunakannya untuk bermain video game dan belajar cara mendesain objek 3D.
Neuralink didirikan pada 2016 oleh Musk dan sekelompok insinyur. Perusahaan itu kini juga tengah mengembangkan antarmuka chip otak yang dapat ditanamkan di dalam tengkorak. Inovasi itu pada gilirannya dikatakan dapat membantu pasien cacat untuk bergerak dan berkomunikasi lagi, serta memulihkan penglihatan pasien buta.