IDXChannel - Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia (Aismoli) optimistis pasar motor listrik di Indonesia terus berkembang. Bahkan, bisa menjadi pemain penting di dunia.
Hal tersebut disampaikan oleh Abdullah Alwi selaku Sekertaris Aismoli berdasarkan data yang dihimpun dari McKinsey. Ia mengatakan pasar motor listrik di Indonesia hanya kalah dari China dan India dalam enam tahun ke depan.
“Menurut data dari McKinsey, pada 2030 nanti keadaannya kurang lebih sama (seperti pasar motor bensin). Pasar motor listrik terbesar masih akan di China, kemudian India kedua, dan Indonesia ketiga,” kata Abdul di Jakarta Pusat, Kamis (25/1/2024).
Seperti diketahui, saat ini ada banyak produsen yang menjajakan motor listrik di Indonesia dengan beragam model dan harga. Bahkan, Honda sebagai pemain besar roda dua di Indonesia mulai menjual motor listrik pertamanya di Indonesia.
“Ini peluang industri, kalau kita baca data, Indonesia saat ini cukup banyak perusahaan-perusahaan yang mengembangkan motor listrik. Maka ini peluang untuk kita menjadi basis industri dan bisa melakukan ekspor,” ujar Abdul.
Hingga akhir 2023, populasi motor listrik di Indonesia baru 75 ribu unit. Angka tersebut masih jauh dari penjualan motor bensin. Tapi, Abdul menegaskan jumlahnya alami peningkatan signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.