sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

SpaceX Kantongi Kontrak Rp28 Triliun Bangun Jaringan Satelit Mata-mata AS

Technology editor Dian Kusumo Hapsari
18/03/2024 07:02 WIB
SpaceX sedang membangun jaringan ratusan satelit mata-mata di bawah kontrak rahasia dengan badan intelijen AS. 
SpaceX Kantongi Kontrak Rp28 Triliun Bangun Jaringan Satelit Mata-mata AS. (Foto: MNC Media)
SpaceX Kantongi Kontrak Rp28 Triliun Bangun Jaringan Satelit Mata-mata AS. (Foto: MNC Media)

“Tidak ada yang bisa bersembunyi,” kata salah satu sumber tentang potensi kemampuan sistem, ketika menjelaskan jangkauan jaringan. 

Musk, juga pendiri dan CEO Tesla dan pemilik perusahaan media sosial X, telah mendorong inovasi di luar angkasa tetapi gagal Hal ini menyebabkan frustrasi di antara beberapa pejabat di pemerintahan Biden karena kendalinya di masa lalu atas Starlink di Ukraina, di mana militer Kyiv menggunakannya untuk komunikasi yang aman dalam konflik dengan Rusia. 

Kewenangan Musk atas Starlink di zona perang, dan bukan militer AS, menciptakan ketegangan antara dia dan pemerintah AS. Serangkaian laporan Reuters merinci bagaimana operasi manufaktur Musk, termasuk di SpaceX, telah merugikan konsumen dan pekerja. 

Jaringan Starshield adalah bagian dari persaingan yang semakin ketat antara AS dan para pesaingnya untuk menjadi kekuatan militer yang dominan di luar angkasa, salah satunya dengan memperluas sistem satelit mata-mata agar tidak menggunakan pesawat ruang angkasa yang besar dan mahal di orbit yang lebih tinggi. 

Sebaliknya, jaringan yang luas dan mengorbit rendah dapat memberikan pencitraan Bumi yang lebih cepat dan hampir konstan. 

Halaman : 1 2 3 4 5
Advertisement
Advertisement