IDXChannel - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mempertimbangkan untuk melarang penggunaan layanan kecerdasan buatan (AI) DeepSeek asal China di Negeri Paman Sam tersebut.
Dilansir dari The New York Times pada Kamis (17/4/2025), Washington juga mempertimbangkan untuk membatasi pembelian chip AI buatan AS oleh DeepSeek.
Rencana tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintahan Trump untuk bersaing dengan China di bidang AI. Popularitas DeepSeek di antara pengembang AI AS melonjak dalam beberapa bulan terakhitr.
DeepSeek mengguncang Silicon Valley dan Wall Street beberapa bulan lalu. Layanan AI-nya disebut memiliki kualitas yang hampir setara dengan OpenAI asal AS, namun biayanya jauh lebih murah.
Teknologi AI DeepSeek juga bersifat open-source, berbanding terbalik dengan OpenAI. Hal ini membuat DeepSeek digemari pengembang AI AS.