Sebelumnya, Pemilik Twitter Elon Musk menabuh genderang perang kepada Apple. Hal ini lantaran Apple mengancam untuk menghapus Twitter dari toko aplikasinya dan telah meminta modifikasi tertentu pada platform media sosial, menurut CEO Twitter, Elon Musk yang mengkonfirmasi hal tersebut.
"Ya," kata Musk ketika ditanya apakah Apple mengancam kehadiran Twitter atau menuntut perubahan pada platform media sosial. "Apple juga mengancam akan menahan Twitter dari App Store-nya, tetapi tidak memberi tahu kami alasannya," jelasnya.
Dilansir melalui Mashable, Selasa (29/11/2022) hal tersebut diungkapkan Elon melalui akun twitternya pada Senin (28/11/2022) waktu setempat.
(DKH)