3. Menghitung Bunga Bulanan
Bunga bulanan dihitung dengan mengalikan pokok pinjaman dengan suku bunga bulanan. Rumus perhitungannya adalah:
Bunga Bulanan = Pokok Pinjaman × Suku Bunga Bulanan
Misalnya, jika debitur meminjam Rp20 juta dan suku bunga bulanan 0,3 persen, maka perhitungannya adalah: Bunga Bulanan = Rp20.000.000 × 0,3 pesen = Rp60.000
Artinya, setiap bulan debitur akan dikenakan bunga sebesar Rp60.000 selama masa pinjaman.
4. Menghitung Angsuran Pokok
Angsuran pokok adalah jumlah yang harus dibayar setiap bulan untuk mengangsur pokok pinjaman. Caranya adalah membagi pokok pinjaman dengan tenor atau jangka waktu pinjaman.
Misalnya, jika tenor pinjaman adalah 12 bulan, maka angsuran pokok yang harus dibayar setiap bulan adalah: Angsuran Pokok = Pokok Pinjaman ÷ Tenor
Misalnya, jika debitur meminjam Rp20 juta dan tenor pinjaman 12 bulan, maka perhitungannya adalah: Angsuran Pokok = Rp20.000.000 ÷ 12 = Rp1.666.667
Informasi penting disajikan secara kronologis
Jadi, setiap bulan debitur harus membayar angsuran pokok sebesar Rp1.666.667.
5. Menghitung Total Angsuran Bulanan
Total angsuran bulanan adalah jumlah dari angsuran pokok dan bunga bulanan. Debitur harus membayar total angsuran bulanan ini setiap bulan. Rumusnya adalah:
Total Angsuran Bulanan = Angsuran Pokok + Bunga Bulanan
Contoh perhitungannya:
Angsuran Pokok: Rp1.666.667
Bunga Bulanan: Rp60.000
Total angsuran bulanan = Rp1.666.667 + Rp60.000 = Rp1.726.667
Jadi, total angsuran yang harus dibayar setiap bulan adalah Rp1.726.667.
Mari ambil contoh lebih sederhana untuk memperjelas cara menghitung bunga pinjaman KUR BRI.
Misalkan debitur mengajukan pinjaman sebesar Rp10 juta dengan tenor 10 bulan, dan suku bunga per bulan adalah 0,3%. Berikut langkah-langkah perhitungannya:
Pokok Pinjaman: Rp10 juta
Suku Bunga Bulanan: 0,3 persen
Bunga Bulanan:
Bunga bulanan = Rp10.000.000 × 0,3 persen = Rp30.000
Angsuran Pokok:
Angsuran pokok = Rp10.000.000 ÷ 10 = Rp1.000.000
Total Angsuran Bulanan:
Total angsuran bulanan = Rp1.000.000 + Rp30.000 = Rp1.030.000