Kepala Serikat Pekerja Bank, George Al-Hajj, mengatakan, anggota akan mematuhi keputusan asosiasi karena untuk melindungi karyawan secara finansial, moral dan fisik.
“Setiap serangan terhadap martabat setiap karyawan di sektor perbankan adalah serangan terhadap martabat serikat pekerja,” ucap Kepala Serikat Pekerja Bank, George Al-Hajj, dikutip dari laman Sindonews, Rabu (12/10/22).
“Ini juga tidak adil. Jika beberapa penabung berhasil mengambil simpanan mereka dengan paksa, yang lain tidak mau memilih metode ini, dan ini juga tidak adil,” tambahnya.
Pakar ekonomi Jassem Ajaqa juga mengatakan bahwa penutupan bank merupakan pukulan berbahaya dan pasti mengarah pada kenaikan nilai tukar. Ia memperingatkan, jika otoritas politik tidak memulai langkah-langkah reformasi, keadaan akan menjadi lebih buruk.
(Penulis Bayu R magang)
(SAN)