sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Maybank Indonesia Cetak Laba Rp1,3 Triliun di Tengah Pandemi

Banking editor Michelle Natalia
20/02/2021 17:45 WIB
Maybank cetal laba setelah pajak dan kepentingan non pengendali (PATAMI) tercatat sebesar Rp1,3 triliun dibandingkan Rp1,8 triliun pada tahun sebelumnya.
Maybank Indonesia Cetak Laba Rp1,3 Triliun di Tengah Pandemi. (Foto : MNC Media)
Maybank Indonesia Cetak Laba Rp1,3 Triliun di Tengah Pandemi. (Foto : MNC Media)

IDXChannel - Emiten perbankan PT Bank Maybank Indonesia, Tbk, pada Sabtu (20/2/2021), mengumumkan Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2020, dimana laba bersih setelah pajak dan kepentingan non pengendali (PATAMI) tercatat sebesar Rp1,3 triliun dibandingkan Rp1,8 triliun pada tahun sebelumnya.

Sementara itu, Presiden Direktur Maybank Indonesia Taswin Zakaria mengungkapkan kinerja perseroan terpengaruh tantangan yang tak diduga akibat pandemi Covid-19. Namun, perseroan menyatakan mampu atasi penurunan pertumbuhan pendapatan dari kredit dengan menjaga fee income yang dikontribusikan oleh pendapatan dari Global Market, Wealth Management dan Bancassurance.

"Di saat yang sama, pembatasan kegiatan masyarakat dan kebijakan social distancing telah mengubah perilaku konsumen untuk lebih mengandalkan transaksi secara online. Hal ini mempercepat pertumbuhan digital banking kami," kata Taswin di Jakarta, Sabtu (20/1/2021).

Dalam laporan resminya, Bank mencatat peningkatan yang signifikan pada transaksi digital banking baik di segmen ritel maupun korporasi seiring dengan meningkatnya penggunaan layanan digital di tengah kondisi pandemi Covid-19. Total volume transaksi yang dilakukan melalui M2U (platform digital banking untuk nasabah ritel) pada 2020 melonjak 110% menjadi 10 juta transaksi. Total dana pihak ketiga yang dihimpun melalui platform M2U melonjak 190,2% menjadi Rp3,4 triliun.

Sementara, total volume transaksi melalui M2E (platform digital banking untuk nasabah korporasi) naik sebesar 36,2% menjadi 970.000 transaksi dan penghimpunan dana melalui platform ini melonjak 78,8% menjadi Rp14 triliun.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement