Profil risiko perusahaan pembiayaan juga masih terjaga dengan rasio non performing financing (NPF) tercatat naik menjadi sebesar 2,37%.
“Sedangkan sektor dana pensiun tercatat mengalami pertumbuhan aset sebesar 4,74% secara tahunan, dengan nilai aset mencapai Rp350,08 triliun,” imbuh Ogi.
Lebih lanjut, kinerja FinTech peer to peer (P2P) lending pada Maret 2023 masih mencatatkan pertumbuhan dengan outstanding pembiayaan tumbuh sebesar 36,45% secara tahunan, meningkat Rp0,93 triliun menjadi Rp51,02 triliun.
Sementara itu, tingkat risiko kredit secara agregat (TWP90) tercatat naik menjadi 2,81%.
(DES)