"Berkoordinasi aktif dengan BPTD dan stakeholder lainnya dalam mendukung kelancaran layanan juga telah disiapkan skenario apabila terjadi lonjakan penumpang, maka sesuai dengan kewenangan BPTD, jumlah kapal yang beroperasi akan ditingkatkan menjadi 18 unit per jam, dengan total 18 trip," lanjutnya.
"Dan jika kondisi sangat padat, maka akan menggunakan skenario pengoperasian seluruh kapal yang standby operasi sebanyak 23 unit kapal sesuai pengaturan BPTD, dengan total 23 trip pp yang akan mengangkut seluruh penumpang dan kendaraan,” tutur Agus.
Selain memastikan operasional pelabuhan, ASDP juga menghadirkan layanan customer service (CS) di Pelabuhan Lembar dalam rangka meningkatkan kenyamanan para pengguna jasa. Layanan ini bertujuan untuk merespons keluhan pelanggan terkait layanan di area pelabuhan dan kapal secara langsung.
“Dengan menyediakan layanan customer service ini, kami berharap keluhan atau masukan penumpang yang berkaitan dengan layanan pelabuhan maupun penyeberangan dapat disampaikan secara langsung, sehingga mampu diselesaikan lebih cepat,” ujar Agus.
Sebagai langkah awal, CS Pelabuhan Lembar akan melayani penumpang hingga pukul 22.00 WITA. Ke depan, layanan CS akan dibuka selama 24 jam penuh dengan petugas jaga secara bergantian.
(Fiki Ariyanti)