Irfan melanjutkan, untuk menghadirkan seamless experience bagi para jemaah haji, Garuda Indonesia juga akan memaksimalkan jumlah personel yang akan bertugas di setiap touch points layanan. Langkah ini untuk memastikan kebutuhan para jamaah di era kenormalan baru ini dapat terpenuhi secara optimal.
Tercatat, sebanyak 47.915 jemaah haji tahun ini akan dibagi ke dalam 128 kelompok terbang (kloter), dan akan diberangkatkan dari 9 embarkasi, yaitu: Banda Aceh, Medan, Padang, Jakarta, Solo, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, dan Lombok.
Dalam Musim Haji kali ini, Garuda Indonesia akan mengoperasikan 7 (tujuh) armada wide body, yang terdiri dari 4 pesawat B777-300ER, 1 pesawat A330-300, dan 2 pesawat A330-900neo. (TYO)