"Perseroan tidak akan mengambil alih IM2. Sebagaimana dimuat dalam Keterbukaan Informasi tersebut, perseroan sedang menjajaki penutupan IM2 karena liabilitas IM2 lebih besar dari aset IM2 dan saat ini IM2 tidak mampu lagi untuk melanjutkan kegiatan usahanya," katanya.
Penyitaan aset IM2 juga dinilai tidak berdampak signifikan terhadap kinerja keuangan Indosat Ooredoo. Bahkan kontribusi IM2 terhadap perseroan kurang dari 1,5%.
"Potensi kerugian perseroan atas berhentinya operasional IM2 masih belum bisa ditentukan saat ini karena kerugian tersebut akan ditentukan berdasarkan nilai aset yang dapat direalisasikan dan estimasi penyelesaian kewajiban yang akan dihitung oleh likuidator," jelasnya. (TIA)