IDXChannel - Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyebutkan, penguatan stok Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) perlu dukungan anggaran. Sebab, CPP merupakan instrumen yang diperlukan dalam kerangka stabilisasi pasokan dan harga pangan.
"Penyelenggaraan CPP ini butuh dukungan anggaran yang kuat untuk memastikan intervensi pemerintah baik dalam bentuk stabilisasi pangan maupun bantuan pangan, hingga bantuan untuk situasi tertentu seperti keadaan darurat itu mesti kita kuatkan, dan sesuai amanat Perpres tentunya ini melalui mekanisme penugasan seperti yang diatur di dalam Perpres tersebut," ujar Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan I Gusti Ketut Astawa dalam keterangannya, dikutip pada Kamis (26/9/2024).
Menurutnya, terdapat 13 jenis komoditas pangan yang dikelola sebagai CPP sesuai dengan amanat Perpres 125 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan CPP. Sebanyak 13 jenis komoditas dimaksud antara lain beras, jagung, kedelai, daging sapi, daging kerbau, daging ayam, telur ayam, gula konsumsi, minyak goreng, bawang merah, bawang putih, cabai, dan ikan kembung.
Ketut mengungkapkan, untuk beras, kondisi stok aman berada di 1,5 juta ton. Sementara untuk 12 komoditas pangan lainnya, pemerintah melalui NFA terus mendorong Bulog dan ID FOOD untuk terus meningkatkan stock level-nya. Pentingnya stok pangan juga telah ditegaskan Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi beberapa waktu lalu.