sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Belanja Nasional Meroket, Airlangga: PPKM Mikro Dorong Optimisme dan Daya Beli Masyarakat

Economics editor Yulistyo Pratomo
20/04/2021 14:28 WIB
Pertumbuhan belanja nasional pada tahun 2021 ini sudah mengalami perbaikan signifikan.
Belanja Nasional Meroket, Airlangga: PPKM Mikro Dorong Optimisme dan Daya Beli Masyarakat. (Foto: MNC Media)
Belanja Nasional Meroket, Airlangga: PPKM Mikro Dorong Optimisme dan Daya Beli Masyarakat. (Foto: MNC Media)

“Pertumbuhan Belanja Nasional (YoY) pada April 2021 mengalami kenaikan yang sangat tajam, yaitu tumbuh 32,48% (YoY) untuk yang Non-Seasonally Adjusted dan 13,11% (YoY) untuk yang Seasonally Adjusted,” kata Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto, dalam keterangan pers virtual, Senin (19/4/2021).

Data juga menunjukkan pertumbuhan penerimaan sektor industri (YoY) pada April 2021 mengalami kenaikan, yaitu tumbuh 10,26% (YoY) untuk yang Non-Seasonally Adjusted dan 1,46% (YoY) untuk yang Seasonally Adjusted.

Pertumbuhan Sektor manufaktur Indonesia juga mengalami peningkatan seiring dengan pemulihan ekonomi pada kuartal I-2021. Hal ini tercermin dari Purchasing Managers’s Index (PMI) Manufaktur Indonesia pada Maret 2021 yang berada di level 53,2. Angka ini meningkat 2,3 poin dari bulan sebelumnya yang sebesar 50,9.

Kenaikan ini salah satunya didorong adanya berbagai stimulus dari pemerintah, yang membuat sektor manufaktur dalam negeri dapat dengan cepat ekspansif. Salah satunya, memberikan relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM-DTP) mulai 1 Maret hingga 31 Desember 2021. 

Misalnya, untuk kendaraan roda empat dengan kapasitas mesin hingga 1.500 cc. Kebijakan tersebut juga akan diperluas hingga kendaraan dengan kapasitas mesin 2.500 cc mulai 1 April lalu.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement