Dia bilang yang menjadi salah satu indikator negara maju adalah rasio pengusaha dan jumlah penduduk. Sedangkan saat ini jumlah pengushaa di Indonesia baru berada di angka 3% dari populasi penduduk.
Sedangkan untuk menjadi negara high income, setidaknya rasio pengusaha di sebuah negara harus berada diangka 14%. Oleh karena itu pemberian NIB ini diharapkan mampu mendorong Indonesia melahirkan lebih banyak pengusaha.
"Dalam kajian itu pemerintah saat ini mencoba mengajak seluruh warga negara untuk mau berusaha, terutama di usaha mikro dan kecil, karena banyak saat ini anak selesai kuliah malah disuruh daftar jadi PNS," pungkas Ahmad. (NIA)