IDXChannel - Bank Indonesia resmi menaikkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 3,75%. Direktur Riset Core Indonesia Piter Abdullah menyatakan langkah bank sentral itu sudah diprediksi.
Hal itu mengingat adanya kemungkinan lonjakan inflasi yang dipicu oleh kenaikan harga BBM subsidi. ''Saya menduga BI dalam hal ini memperkirakan pemerintah akan menaikkan harga BBM subsidi. Untuk menahan agar lonjakan inflasi tidak terlalu tinggi BI terlebih dahulu menaikkan suku bunga acuan,” jelasnya kepada MPI, Selasa 23/8/22.
Oleh sebab itu, dia menambahkan bahwa kenaikan suku bunga acuan ini semakin memperkuat dugaan bahwa pemerintah akan menaikkan BBM subsidi.
Lebih lanjut dia menyebutkan bahwa kenaikan suku bunga yang diberlakukan BI bertujuan untuk menahan lonjakan inflasi dengan mengurangi likuiditas di perekonomian.