Dia menyampaikan bahwa seluruh komponen inflasi baik kelompok inti, kelompok volatile food maupun kelompok administered price teratai rendah dan rendahnya inflasi tersebut terjadi di seluruh wilayah Indonesia.
Kelompok inti pada bulan Agustus 2021 mencatat inflasi 0,21% mtm, meningkat dari inflasi bulan sebelumnya sebesar 0,07% mtm. Sementara, kelompok volatile food mengalami deflasi 0,64% mtm pada Agustus 2021, setelah pada bulan sebelumnya tercatat inflasi 0,14% mtm. Sedangkan, kelompok administered prices pada Agustus 2021 mencatat inflasi sebesar 0,02% mtm, melambat dibandingkan 0,05% mtm pada bulan sebelumnya.
“Ke depan, BI tetap berkomitmen menjaga stabilitas harga dan memperkuat koordinasi kebijakan guna menjaga inflasi ihk sesuai dengan kisaran yang telah ditetapkan yaitu 3% plus minus 1% pada tahun 2021,” pungkasnya. (NDA)