IDXChannel - Raihan penerimaan negara dari sektor pajak membuat Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, membuatnya optimis. Bahkan, target yang ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2021 senilai Rp 1.743,6 triliun bisa tercapai.
"Kita memperkirakan hingga akhir tahun seluruh penerimaan negara akan melebihi target APBN," ujar Sri dalam konferensi pers APBN KiTa edisi Desember, Selasa (21/12/2021).
Dia mencatat bahwa total penerimaan negara mencapai Rp 1.699,4 triliun. Penerimaan pajak tumbuh 17% mencapai Rp 1.082,6 triliun atau 88% dari target. Kenaikan tertinggi ada pada PPh migas dengan 57,7% dan non migas tumbuh 12,6%. PPN tumbuh 19,8% dan PBB tumbuh minus 6,2% dan pajak lainnya tumbuh 79,7%.
Penerimaan negara bukan pajak (PNBP) tumbuh 25,4% menjadi Rp 382,5 triliun atau 128,3% dari target APBN. Kenaikan ditopang oleh pendapatan SDA migas 24,7% dan non migas 86,9% di mana masing-masing sudah berada di atas target.
"Sementara itu untuk kepabeanan cukai mencapai Rp232,3 triliun atau tumbuh 26,6% yoy. Realisasi ini bahkan sudah dahulu melebihi target, yakni 108%," ungkap Sri.