IDXChannel - Pemerintah secara resmi telah mengumumkan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dijual melalui PT Pertamina (Persero).
Sebagai bentuk pengalihan subsidi yang diberikan, pemerintah juga mulai menyalurkan bantuan sosial (bansos) tambahan bagi masyarakat berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp600.000.
Namun, langkah pemerintah membagikan BLT dikeluhkan oleh sejumlah pihak lantaran dinilai jumlah nominal yang diberikan tidak cukup untuk menutupi membengkaknya kebutuhan masyarakat akibat naiknya harga BBM.
Salah satu keluhan datang dari para pengemudi ojek online (Ojol) yang mengaku makin terhimpit dengan membengkaknya dana yang harus digunakan untuk membeli BBM. Di lain sisi, tarif ojol sejauh ini juga belum jadi dinaikkan, bahkan telah mengalami penundaan hingga dua kali dalam waktu dekat, beberapa waktu lalu.
Keluhan diantaranya disuarakan oleh pengemudi ojol, Hendra, yang mengaku sangat keberatan perihal naiknya harga BBM. Sebab menurutnya, dapat memungkinkan efek domino berupa kenaikan harga berbagai kebutuhan pokok lainnya.