Menurut Riza, warga yang menjalani isoman di rumah masing-masing masih ada. Karena itu, mereka diimbau lebih baik isolasi di tempat terpusat yang telah disediakan. Tujuannya agar lebih mudah pengawasan dan koordinasinya.
"Kami paham, masyarakat memilih isoman di rumah biar praktis, ga jauh dari anggota keluarga. Tapi kami minta masyarakat isoman pindah ke tempat isolasi terpusat agar terkendali dan mempercepat proses penyembuhan," ujar Riza.
Selain BOR tempat isolasi terpusat, tutur Wagub DKI, angka kematian pasien Covid-19 pun mengalami penurunan signifikan. Sebelumnya 300 warga Jakarta meninggal akibat Covid-19 per hari, kini turu
n di kisaran angka 100 atau 1,5 persen dari total kasus Covid-19 di DKI Jakarta.
"Dari kasus kematian akibat Covid-19 itu, 70 persen diantaranya meninggal dunia di rumah sakit. Di dua pekan terakhir ada di atas 100 tapi ini jauh lebih turun dari sebelumnya yang pernah mencapai 300 per hari, 200 per hari, 100 per hari. Jadi cukup signifikan penurunannya," kata Wagub DKI. (TIA)