sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

BUMN Sakit Ini Tak Ditutup, tapi Diberi Proyek 'Bajaj' Listrik

Economics editor Suparjo Ramalan
31/03/2023 06:18 WIB
PPA memilih tidak membubarkan PT Barata Indonesia (Persero), meski BUMN manufaktur itu masih menjadi 'pasien' PPA.
BUMN Sakit Ini Tak Ditutup, tapi Diberi Proyek 'Bajaj' Listrik. (Foto MNC Media).
BUMN Sakit Ini Tak Ditutup, tapi Diberi Proyek 'Bajaj' Listrik. (Foto MNC Media).

Untuk merealisasikan target tersebut, PPA membuka opsi kerja sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Kolaborasi tersebut bertujuan agar Barata bisa menyuplai three wheeler kepada pemerintah DKI Jakarta. 

PPA, lanjut Agus, menilai three wheeler listrik bisa menggantikan kendaraan Bajaj yang menjamur di Jakarta. Dia mencatat, total Bajaj di Ibu Kota mencapai 2.000 unit. Bahkan, mayoritasnya dimiliki pemerintah daerah setempat. 

"Three wheeler itu kan ada niaga-nya juga, Bajaj di Jakarta itu ada 2.000. Misalnya kita kerja sama dengan Pemprov menggantikan lah ya, itu sudah banyak. Dan ternyata Bajaj-bajaj yang sekarang itu punya Pemprov lho," ucap dia. 

PPA memang sudah merestrukturisasi keuangan Barata Indonesia melalui Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) sejak 2021. Proses tersebut merupakan langkah awal perusahaan untuk kembali fokus pada bisnis utamanya yakni di sektor industri manufaktur.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement