Dia mengatakan Kemenag akan segera mengantisipasi adanya aturan terbaru tersebut. Mengingat Indonesia merupakan salah satu pengirim jemaah umrah terbesar di dunia.
"Mudah-mudahan saya akan dapat beberapa aturan yang kompatibel supaya kita segera antisipasi termasuk informasi di ramadan hanya sekali umrah," tuturnya.
(SLF)