Suparjo Ramalan
IDXChannel - Kehadiran Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) diyakini dapat membuka peluang bagi Indonesia untuk mengurangi ketergantungan terhadap investor asing.
"Cara berpikir generasi mendatang juga diharapkan berubah, dari mengandalkan investasi asing menjadi negara yang memiliki kapasitas investasi sendiri," Chief Operating Officer (COO) Danantara Dony Oskaria dalam gelaran BNI Investor Daily Roundtable, Kamis (27/2/2025).
Hadirnya Danantara juga diharapkan mampu membawa Indonesia memperkuat investasinya di luar negeri, termasuk berpotensi mengakuisisi perusahaan asing.
"Dengan strategi Indonesia juga dapat mulai berinvestasi di luar negeri, termasuk akuisisi perusahaan asing yang dapat memberikan manfaat bagi Indonesia," ujar Dony.
Sebagai informasi, Danantara membentuk dua perusahaan induk, yakni Holding Investasi dan Holding Operasional. Kedua perusahaan induk ini memiliki karakteristik yang berbeda, namun dalam satu komando BPI Danantara.
