sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Defisit APBN 2025 Melebar hingga 2,82 Persen, Airlangga: Tak Perlu Panik

Economics editor Fiki Ariyanti
21/06/2024 22:03 WIB
Pemerintah sudah mengusulkan target defisit anggaran pada APBN 2025 dalam kisaran 2,45 persen hingga 2,82 persen dari Produk Domestic Bruto (PDB).
Defisit APBN 2025 Melebar hingga 2,82 Persen, Airlangga: Tak Perlu Panik (foto dok kemenko perekonomian)
Defisit APBN 2025 Melebar hingga 2,82 Persen, Airlangga: Tak Perlu Panik (foto dok kemenko perekonomian)

“Selain dari segi trade kita surplus, pertumbuhan ekonomi Indonesia relatif tinggi di 5,11 persen, inflasi rendah di 2,8 persen, daya saing juga relatif tinggi," kata Airlangga.

Peringkat daya saing Indonesia naik sebanyak 7 tingkat pada 2024 ini, tertinggi dalam 6 tahun terakhir. Riset IMD World Competitiveness Ranking 2024 mencatat, Indonesia menduduki posisi ke-27 dari 67 negara, di mana pada 2023, Indonesia berada di posisi ke-34. 

"Jadi secara fundamental Indeks Keyakinan Konsumen juga baik, PMI kita juga positif di atas 50,” tegasnya.

Meskipun kondisi fundamental ekonomi masih stabil, namun pemerintah masih terus menjaga faktor sentimental regional dan mendorong masuknya investasi. 

“Devisa Hasil Ekspor juga kita dorong, dan juga kita minta kepada para pengusaha yang ekspornya masih punya devisa di luar negeri untuk dimasukkan ke dalam negeri,” ucap Airlangga. 

Sekedar informasi, usulan defisit pada APBN 2025 yang berada di 2,45 persen sampai 2,82 persen tersebut melebar dibanding defisit APBN 2024 yang dipatok sebesar 2,29 persen dari PDB.

(FAY)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement