Selanjutnya, pembangkit beban dasar setelah tahun 2025 yang sebelumnya dirancang menggunakan PLTU batu bara diganti dengan PLT EBT base 1 GW.
"Retirement 1,1 GW PLTU Sub Critical di Muarakarang, Priok, Tambaklorok, dan Gresik pada tahun 2030," imbuhnya.
Edwin menuturkan, kapasitas terpasang pembangkit PLN pada tahun 2020 adalah 63,3 GW. Adapun rencana penambahan pembangkit baru sebesar 40,6 GW selama 10 tahun dengan porsi EBT mencapai 20,9 GW atau 51,6%.
"Direncanakan pembangkit PLTU retirement sebesar 1,1 GW dan penggantian PLTD/PLTMG/PLTG tua tersebar sekitar 3,6 GW sehingga kapasitas pembangkit PLN pada tahun 2030 menjadi 99,2 GW," jelasnya. (TYO)