sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Diminati Pasar Dunia, Kopi Flores Bajawa Terkendala Skala Produksi

Economics editor Michelle Natalia
16/04/2022 16:17 WIB
Sayang, potensi besar ini belum bisa dimaksimalkan lantaran petani kopinya yang tergabung dalam banyak koperasi dengan skala produksi yang masih kecil.
Diminati Pasar Dunia, Kopi Flores Bajawa Terkendala Skala Produksi (foto: MNC Media)
Diminati Pasar Dunia, Kopi Flores Bajawa Terkendala Skala Produksi (foto: MNC Media)

IDXChannel - Indonesia memiliki kekayaan ragam produk kopi yang berkualitas dan diakui di pasar internasional. Salah satunya adalah jenis kopi arabika yang diproduksi di Flores Bajawa, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dengan kemampuan penetrasinya yang telah berhasil menembus pasar dunia, kini tak sedikit masyarakat Ngada, NTT, yang mengandalkan sumber pendapatannya dari komoditas ini. Sayang, potensi besar ini belum bisa dimaksimalkan lantaran petani kopinya yang tergabung dalam banyak koperasi dengan skala produksi yang masih kecil.

Karenanya, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KemenKopUKM) meminta agar koperasi-koperasi kecil tersebut dapat bergabung dengan koperasi besar, atau berkonsolidasi menjadi satu entitas melalui proses amalgamasi atau merger. 

Deputi Perkoperasian KemenKopUKM Ahmad Zabadi menyebut, di Bajawa sudah ada setidaknya lima koperasi kopi yang skalanya kecil-kecil. Lahan yang dikelola pun rata-rata hanya berkisar 200 hektar (ha), bahkan ada yang di bawah 100 ha. 

Tak hanya luasan lahan yang terbatas, jumlah anggota yang tergabung juga sedikit, hanya mencapai puluhan hingga 150 orang. 

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement