Dalam sebuah sesi wawancara sebelumnya, Ahok mencatat banyak kontrak proyek yang dilakukan BUMN, termasuk Pertamina, justru menguntungkan pihak swasta.
Sebagai Komisaris Utama, Ahok pun menekan perlunya upaya perbaikan di internal Pertamina berkaitan dengan kontrak tersebut.
"Banyak kontrak BUMN yang sangat merugikan BUMN juga, termasuk Pertamina. Jadi itu yang saya marah, ini yang lagi kita koreksi ini. Kenapa kontrak-kontraknya menguntungkan pihak lain. Itu mens rea-nya ada," ungkap Ahok. (RAMA)