IDXChannel - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mencatat sistem bagi hasil dalam keuangan syariah di Indonesia masih tercatat mahal. Hal itu kerap terjadi dalam industri halal.
Pemerintah akan memperbaiki sistem bagi hasil tersebut dengan menerapkan aturan mainnya sendiri. Menteri BUMN sekaligus Ketua Umum Masyarak Ekonomi syariah (MES) Erick Thohir memastikan dalam sistem baru keuangan syariah kedua belah pihak akan saling menguntungkan.
Aturan juga dipastikan tidak memberatkan pertumbuham pengusaha lokal atau pun yang masuk ke dalam industri halal di Tanah Air.
"Keuangan syariah ini tentu punya market yang besar dengan sistemnya sendiri, tetapi yang perlu yang kita perbaiki di keuangan syariah ini sistem bagi hasilnya masih agak mahal. Ini yang kita coba bagaiamana saling menguntungkan," ujar dia Jumat (12/2/2021).
Untuk mendukung langkah tersebut, pemerintah melalui MES akan fokus pada sektor rill, khususnya industri halal. Sektor Industri yang dimaksud adalah fesyen, make up, hingga produksi makanan dan minuman.