Untuk produk UMKM yang akan masuk dalam jaringan Accor Group, MenKopUKM meminta, agar mampu memenuhi standar atau selera pasar internasional. Selain perlu juga ditambah adanya storytelling pada produk tersebut.
"Bayangkan jika satu produk UMKM masuk ke seluruh jaringan itu, sangat besar sekali dampaknya. Terutama dalam memperkenalkan produk Tanah Air," katanya.
Namun satu yang belum bisa dipenuhi pihaknya dari permintaan Accor adalah, untuk produk minyak kayu putih yang saat ini memiliki banyak permintaan. Lantaran belum banyak UMKM yang memenuhi standar ini.
"Kalau produk UMKM-nya tak sesuai tentunya akan membuat brand image jadi buruk. Kualitas dan standarisasi harus dijaga," pinta Teten.
Selanjutnya, produk UMKM juga bisa memberikan cerita menarik pada produknya. Karena karakter pembeli global suka dengan produk yang memiliki value.